Berapa Banyak Kebutuhan Susu Harian Anak Usia 2 Tahun
Berapa Banyak Kebutuhan Susu Harian Anak Usia 2 Tahun?
Antara usia 24-36 bulan, anak-anak seharusnya sudah transisi dari ASI dan susu formula ke susu rendah lemak atau susu tanpa lemak. Anak bisa mengonsumsinya sekitar 2-2.5 cangkir per hari.
Susu penting, namun sebaiknya konsumsinya tetap dibatasi, khususnya jika si Kecil sangat suka minum susu. Konsumsinya perlu dibatasi supaya tidak mengganggu pola makan sehatnya. Pasalnya, beberapa anak usia 2 tahun, khususnya yang picky eater, lebih suka minum susu ketimbang makan.
Dengan membatasi asupan susu tidak berlebihan, si Kecil bisa menjalani pola diet sehat. Lama kelamaan, ia akan memiliki kebiasaan makan yang baik.
Efek Terlalu Banyak Minum Susu pada Anak
Meskipun susu diperlukan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak, jika dikonsumsi terlalu berlebihan malah tidak sehat. Efek terlalu banyak minum susu pada anak ini bisa bersifat jangka pendek maupun jangka panjang. Berikut efek terlalu banyak minum susu pada anak:
1. Konstipasi
Satu masalah kesehatan umum yang terjadi ketika anak minum terlalu banyak susu adalah konstipasi. Karena susu mengenyangkan namun tidak mengandung serat, anak-anak bisa mengalami konstipasi jika terlalu banyak mengonsumsinya dan kurang mengonsumsi makanan tinggi serat.
2. Anemia Susu
Anak-anak yang minum susu berlebihan juga berisiko mengalami anemia akibat kekurangan zat besi. Hal ini disebabkan karena susu hanya mengandung sedikit zat besi. Ada kemungkinan anak-anak kurang konsumsi makanan yang mengandung zat besi kalau sering minum susu berlebihan. Kalau anemia yang dialami anak sudah parah, maka ia perlu mengonsumsi suplemen zat besi.
3. Kebiasaan Makan yang Tidak Baik
Satu lagi yang dikhawatirkan jika anak terlalu banyak minum susu adalah asupan kalori berlebihan yang masuk ke dalam tubuhnya. Kalori berlebihan ini biasanya menyebabkan anak merasa kenyang dan tidak mau mengonsumsi makanan bernutrisi. Kalau anak sering minum susu berlebihan sekaligus banyak mengonsumsi makanan, kelebihan kalori ini bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
Kalau anak juga sering minum jus buah, asupan kalorinya bisa semakin banyak. Pola makan harian yang hanya terdiri dari susu dan jus tidak memberikan kombinasi asupan lemak, protein, karbohidrat, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan untuk memastika perkembangan dan pertumbuhan anak berjalan dengan baik.